JeLajAh TiDuNg

Pulau Tidung. Sejujurnya belum terlalu lama mendengar namanya. Tapi rasanya udah mulai akrab di telinga, sejak banyak mulut yang menceritakan tentang keindahan panoramanya. Apalagi banyak EO perjalanan wisata yg seperti berlomba2 untuk mengadakan travelling ke sana, makin penasaran aja deh saya. Makanya, begitu salah 1 sahabat menceritakan tentang rencana perjalanannya ke sana bersama beberapa teman kantornya, terus terang saya langsung membelalakkan mata lebar2. Akhirnya dengan nada sedikit mengancam, saya pun merayunya untuk ikut serta. Dan betapa senangnya saya ketika akhirnya dia & teman2 kantornya mengizinkan saya ikut serta di dalam perjalanan singkat yg menyenangkan itu ;p

Jumat tgl. 18 Juni 2010, sepulang kerja saya langsung menuju kosan teman di Utan Kayu. Niat banget memang, mengingat rumah saya yg berada nun jauh di sana teramat sangat gak memungkinkan dibuat base untuk perjalanan kali ini. Abisan kan kita semua diminta berkumpul di kantor pusat Adira di daerah Menteng sana tepat jam 5 subuh keesokan harinya. Makanya saya memutuskan untuk bermalam di situ.

Baru aja berhasil memejamkan mata sekitar 2 jam, tb2 si kembar sahabat saya datang. Saat itu sekitar jam 12 malam. Niatnya kelihatan banget: ngegangguin saya tidur! & parahnya, mereka berhasil...karena akhirnya saya br berhasil tidur lg sekitar jam 2an setelah lelah diajak ngobrol ttg segala hal *pfiuh*

Jam 5 kami memulai perjalanan. Menteng-Muara Angke cuma ditempuh + 1 jam dg menumpang 3 buah taksi yg udah dipesan sebelumnya. Sampai di sana, ternyata udah penuh banget sm rombongan lain yg -kayaknya nih yaaa- jg bertujuan ke Pulau Tidung. Alhasil gak sampai 1 jam, kapal kayu besar yg kami naiki pun langsung penuh & ready to go.

Kami yg saat itu mendapat tempat di bagian atas, mencari tempat yg pewe buat menikmati sinar mentari pagi. Gaya banget ceritanya, walau di tengah perjalanan akhirnya malah menepi untuk mencari tempat yg enak buat memejamkan mata. Hehe... Maklum, efek antimo udah mulai terasa :p

2 setengah jam perjalanan ternyata kami lalui dg lancar. & kami pun sampai di Pulau Tidung sekitar jam 10an. Lsg mencari Mario, orang EO yang kami pakai, yg mengenalkan kami semua dg Pak Adai, pemandu setempat. Nah, Pak Adai inilah yg akhirnya menemani kami selama di sana. Mulai dr mengantarkan ke home stay yg kami tinggali, trus bersepeda ke pantai buat foto2, meminta kami makan siang secepatnya, lalu langsung mengantarkan kami ke Pulau Tidung Kecil untuk snorkling.

Sayangnya, siang itu tiba2 hujan turun dg derasnya. Mengagetkan kami yg saat itu lg ngebut dg sepeda masing2. Terlanjur mendekati posisi, akhirnya kami pun tetap melanjutkan perjalanan dg menambah kecepatan kayuhan sepeda untuk bs secepatnya sampai di tujuan. Baju yg kami kenakan langsung basah kuyup. Gak terkecuali seluruh tubuh kami, benar2 gak ada 1 bagian pun yg terlihat kering. Akhirnya setelah hampir setengah jam, kami pun sampai. Memarkir sepeda berderetan, lalu berjalan beriringan mengikuti Pak Adai.

Hujan masih turun dg deras. Walau begitu, gak menyurutkan niat kami untuk ber-snorkling. Alhasil kami menghabiskan sore itu dg snorkling di Tidung Kecil. Agak kecewa sebenarnya, menyadari pemandangan bawah lautnya yg gak seindah bayangan kami. Makanya ketika kembali ke home stay, kami pun meminta Pak Adai untuk mengantarkan kami ber-snorkling lg esok pagi. Sekadar pemuas dahaga jiwa melihat keindahan alam Sang Pencipta.

Walau masih capek karena kurang tidur -well, setelah makan malam kami memang dijemput Pak Adai utk BBQ di tepi pantai sampai jam 11- tp kami semangat bangun keesokan subuh. Alasannya apalagi kalau bukan karena mau melanjutkan snorkling di Pulau Payung & ujung Pulau Tidung. Akhirnya dg perahu sewaan, kami pun melanjutkan perjalanan selama setengah jam. Namun lg2 hujan gerimis mencoba 'mengganggu' kami. Tp saking penasaran, kami pun sama skali gak menghiraukan ombak yg mulai meninggi & arus bawah laut yg makin terasa kencang. Setelah memasang life jacket & snorkel, 1 per 1 dr kami pun langsung menjatuhkan diri ke tengah laut. Dan hasilnya... voila!... pemandangan indah bawah laut pun berhasil kami temukan! Senangnyaaa...

Kalau bukan karena jarum jam telah menunjukkan pukul setengah 11 siang, mungkin kami masih enggan meninggalkan pemandangan itu. Tp ketika menyadari bahwa kapal yg akan membawa kami kembali ke Jakarta akan berangkat jam 1, kami pun lsg bergegas kembali ke penginapan. Membersihkan diri, membereskan bawaan, lalu berlari2 menuju dermaga.

Hujan yg semakin deras, ombak yg semakin besar, dan goyangan kapal yg semakin gak beraturan... menemani kami selama di perjalanan. Bahkan perjalanan pulang yg normalnya menempuh 2 setengah jam saja, kali itu harus menghabiskan waktu selama 4 jam. Panik abis!!! Apalagi begitu menyadari bahwa kapal kami ternyata mengangkut penumpang yg melebihi kapasitas, makin deg2an aja deh rasanya. Malah demi 'menyelamatkan diri' dr keadaan mabuk laut yg hampir sj menyerang, saya & bbrp teman sampai menelan 2 butir antimo sbg antisipasi. Dan untunglah kami berhasil sampai di Muara Angke dg selamat, tanpa kekurangan apa2.

Wew, benar2 pengalaman berlibur yg menyenangkan, walau sedikit kecewa dg 'pelayanan' EO yg kami gunakan. Eh, tp kalau next time ada yg mau ngajak ke sana lagi gak nolak kok, bener deh. Hehe... Kan katanya cinta tanah air dimulai dengan menjelajahi tiap sudut terindahnya...bener gak tuh? ;)
So, kl ada yg mau backpacking ajak2 ya, lg nyari temen nih... :p

11 comments:

Anonim mengatakan...

ada satu yang kurang sist, fotonya mana :-P

Anonim mengatakan...

poto potonya mana?

gue kemaren juga rencana mao ke pulau ticung
tapi gajadi, diganti ke pulo lancang

hihihi

AGUSSALIM mengatakan...

jadi pengen, tapi gak bisa berenang,,, :cry:

kalau berendam sih bisa,, :D

identitasnya gak bisa yang lain ya??
terpaksa pake akun google,,

eRniTa GaYaTRi mengatakan...

orange float,
foto2nya masih di temen Mba...kemarin lupa bawa kamera soalnya (*hal paling bodoh tuh :p)

hellgalicious,
pulo lancang tuh dimana ya?
*hmm,mikir-sambil-garuk2-kepala*
eh tp seru jg tuh, kpn2 jalan bareng yuks ;)

agussalim,
saya jg gak bs berenang Mas, proyek nekat aja itu sebenernya. i tried to control my fear,,,n hasilnya gak bs dibilang bagus jg sih, hehee :p

t.4.ti - tu mengatakan...

tuh kan banyak yg nanyain foto, untung dah uplod dari bang ben. pake malu2 lagi kmrin.

bintang lautnya lucu yah...sayang gw ga ikutan nyemplung kmrin buat liat.

t.4.ti - tu mengatakan...

tuh kan banyak yg nanyain foto, untung dah uplod dari bang ben. pake malu2 lagi kmrin.

bintang lautnya lucu yah...sayang gw ga ikutan nyemplung kmrin buat liat.

eRniTa GaYaTRi mengatakan...

tatitu,
wkwkwk...iya deh nek, tengkiu ya udah ngabarin soal poto2 di tempat bang ben. eia, tengkiu jg udah diajak liburan k Tidung, kapan2 jln brg lagi yuks ;)

Billy Koesoemadinata mengatakan...

gue mau backpack nit, tapi ga sama loe.. :P

eRniTa GaYaTRi mengatakan...

billy,
aaahhh...lo mah pelit Bil, ajak2 gw dwonkz :D

Anonim mengatakan...

enak nih kayanya buat honeymoon

eRniTa GaYaTRi mengatakan...

ahaha, boleh mas...keren banget kok tempat itu, ASLI!!!
btw selamat ya udah menempuh hidup baru :)

Jejak Langkah