Setelah hari Jumat kemarin (lagi2) terjadi bencana alam di Indonesia, yakni jebolnya tanggul Situ Gintung yang menyebabkan 100an nyawa melayang, akhirnya gw menyadari bahwa alam telah benar2 'marah' melihat ulah kita. Makanya dia memilih untuk 'menyuarakan protesnya' dengan caranya sendiri.

Tapi anehnya, kita sebagai manusia gak juga sadar dengan 'protes2' itu. Malah seperti telah menjadi kebiasaan, kita justru mencari kambing hitam karena adanya berbagai bencana yang terjadi di Indonesia. Dan pihak yang paling sering kita persalahkan adalah pemerintah, baik pusat maupun daerah, yang dianggap lalai memelihara lingkungan.

Padahal kalau aja kita mau sedikit introspeksi, sebenarnya kita juga ikut bersalah lho dalam hal ini. Kita sering 'cuek' dengan lingkungan sekitar, karena terlalu sering melakukan hal 'sepele' yang sebenarnya tanpa kita sadar bisa berakibat fatal. Seperti buang sampah sembarangan, misalnya.

Mungkin lo udah bosan kali ya, mendengar larangan buang sampah sembarangan. Kayak teman gw aja deh contohnya. Kalau gw mulai ngomel melihat kebiasaan buruknya itu, dia akan langsung jawab gini, "Cuma bungkus permen doang satu".
Nah, buat lo yang punya jalan pikiran kayak temen gw ini, sebaiknya cepat2 dirubah deh. Karena lo sadar gak, bahwa 1 bungkusan permen yang kecil itu kalo dibuang sama 100 orang aja, udah bisa menyumbat aliran air di selokan. Gimana kalau sampah2 lain yang lebih besar, coba?

Makanya jujur aja gw mendukung banget gerakan Earth Hour hari Sabtu malam kemarin, yang mengajak kita berpartisipasi untukmemadamkan listrik selama 1 jam. Dan gak cuma itu aja, gw saat ini juga lagi mencoba untuk melakukan hal2 lain yang -gw harap- bisa berguna untuk menyelamatkan bumi. Kayak mengantongi sampah2 kecil saat gw gak menemukan tempat sampah di jalan, mematikan alat2 listrik yang gak terpakai, mematikan keran air saat sedang menyikat gigi, memisahkan sampah basah dan sampah kering yang bisa didaur-ulang, membawa air minum sendiri untuk mengurangi sampah plastik yang susah diurai, dan 'hal2 sepele' lainnya.
Karena gw sadar bahwa gw terlalu cinta dengan bumi kita, jadi kalau bukan dimulai dari diri kita sendiri...siapa lagi yang akan memulainya? Jangan biarkan "Go Green" cuma menjadi slogan tanpa adanya aksi yang nyata :D

So Guys, are you ready to save our earth together with me? ;)